Tiktoker Vietnam ditangkap
Vietnam – Pasangan Tiktoker Vietnam terkenal, Cún Bông (nama asli Vu Nam Phuong) dan suaminya Nguyen Nam Thang, resmi ditetapkan sebagai tersangka karena pelanggaran akuntansi yang menyebabkan kerugian pajak serius.
Penyelidikan menunjukkan bahwa sejak 2023, mereka hanya melaporkan pendapatan sekitar 5 Miliar Dong, padahal transaksi nyata mencapai lebih dari 120 Miliar Dong. Negara dirugikan lebih dari 10 Juta Dollar AS dalam bentuk pajak. Bahkan, transaksi mencurigakan melalui rekening pribadi Vu Nam Phuong mencapai lebih dari 500 Miliar Dong.
Baca juga: Vietnam Wajibkan Simpan Arsip Video Livestream
Keduanya diketahui terlibat dalam bisnis ritel dan distribusi melalui toko VHP di Hanoi dan perusahaan CP Duoc Hoa Ky, yang bergerak di sektor farmasi, kosmetik, dan barang kebutuhan rumah tangga.
Nguyen Nam Thang, sang suami, merupakan wakil hukum dari tujuh perusahaan berbeda. Termasuk perusahaan makanan, kosmetik, hingga farmasi seperti An Thai Minh V-Food, La Milana, Pure Amity, Derma Allure, dan Alafolie Vietnam.
Kasus ini menjadi peringatan keras bagi para pelaku usaha daring, terutama para influencer, untuk tidak mengabaikan kewajiban hukum dalam menjalankan bisnis digital mereka. Ini bukan kasus tunggal. Sebelumnya, Tiktoker lain bernama Hai Sen juga ditangkap atas aktivitas dagang ilegal di media sosial.
Penambang ilegal membangun jalan untuk truk, menggali tanah, dan menggunakan bahan kimia berbahaya seperti sianida…
Langkah ini dilakukan serentak, bertepatan dengan hari pertama berlakunya sistem pemerintahan baru. Vietnam menggabungkan provinsi-provinsi…
Tahun ini adalah pertama kalinya soal ujian memakai materi di luar buku pelajaran. Sumber teksnya…
Seluruh wilayah barat laut Laut Timur kini berstatus siaga bencana tingkat 3. Gelombang bisa mencapai…
Para siswa di Hanoi dan Ho Chi Minh City keluar dari ruang ujian dengan senyum…
Pemerintah menuduh Vietnam Quốc Dân Đảng (VNQDD) merencanakan kudeta terhadap Republik Demokratik Vietnam yang baru…